Ok adik-adikku yang ganteng, yang cantik dan baik hati, bagi yang belum lulus SBMPTN 2016 jangan bersedih hati, masih ada jalur mandiri kok yang masih menggunakan nilai SBMPTN 2016, yaitu ITS dan UNS, jadi ga perlu ujian lagi, nah kemarin adik-adik udah ikutan Quick Count SBMPTN 2016 kan di sini QUICK COUNT SBMPTN 2016, nah jadi udah tau dong kisaran nilai adik-adik berapa?, agar ga gagal lagi, ini omjer sediakan tabel Prediksi SN untuk ITS dan UNS. pilihlah jurusan yg nilainya dibawah SN adik-adik.

Selamat mengikuti Ujian Mandiri ITS dan UNS, semoga sukses dan Lulus aamiiin.

Pendaftaran SMITS ITS ke  http://smits.its.ac.id/

pendaftaran Seleksi Mandiri UNS ke http://www.spmb.uns.ac.id/index.php?idMn=76


#Klik Gambar untuk memperbesar.

Ok adek-adek, Om jero akan memberikan bocoran bobot nilai di SBMPTN berdasarkan bobot TPA, bidang study, KETERAMPILAN SENI dan Olah Raga yang pernah di informasikan oleh panitia SBMPTN/SNMPTN. mungkin di web SBMPTN skrg ga di informasikan lagi, tapi kalo dulu diberikan gambarannya, kebetulan omjer masih menyimpan arsipnya.

yuk kita cek bobotnya :)






nah itulah peraturan yang pernah diinformasikan oleh panitia SBMPTN di web SBMPTN nya, namun di tahun-tahun sekarang tidak diinformasikan lagi, hanya penekanannya pada kalimat "Setiap mata ujian dikerjakan sebaik mungkin dan tidak ada yang diabaikan"

karena penilaian SBMPTN itu adalah tiap mata uji/materi, maka nilai SBMPTN akan berbeda-beda walau nilai totalnya sama(berdasarkan persen/PG).


jadi walaupun si A dan si B memperoleh PG sama misalkan sama-sama 40%, maka SN nya belum tentu sama. lihat lebih jelasnya dari hasil Quick Count SBMPTN.


Penulis : Om Jero

mungkin ini adalah hal yang baru buat adek-adek, di bimbel manapun ga akan ada yang menyajikannya, karena Wangsit Education selalu memberikan yang berbeda untuk kalian hue hue hue... namanya juga wangsit. hue hue hue...

Ok langsung aja nih,
banyak yang bertanya bagaimana cara mengetahui skor minimal nilai nasional di SBMPTN ?
bagaimana wangsit education memprediksikan nilainya?
apalagi data yang masuk sekitar 5.000-10.000 pada Quick Count, sedangkan realnya adalah sekitar 700.000 peserta, jadi tidak mungkin kelulusan QC nya menggunakan perangkingan berdasarkan Daya Tampung. oleh karena itu WE menggunakan data tahun lalu untuk memprediksikan nilai minimal yang diperoleh pada rangking terakhirnya untuk kelulusan QC nya (misalkan suatu jurusan daya tampungnya 40, maka WE memprediksikan nilai pd siswa yang memperoleh rangking 40).




nah apa aja yang perlu dipersiapkan data-datanya?


1. Tabel distribusi Normal baku Z.



2. Data Statistika Deskriptif SBMPTN tahun sebelumnya(dalam hal ini SBMPTN 2015).


3. Daya Tampung dan Peminat SBMPTN

Untuk daya tampung dan peminat bisa kita lihat dari web SBMPTN nya langsung http://sbmptn.ac.id/?mid=14

4. Menghitung SN menggunakan Statistika Inferensi

nah bagi siswa yang menggunakan kurikulum 2013, pasti udah belajar materi ini di kelas XI, sehingga adek-adek bisa menghitung sendiri prediksi SN nya.

karena data ini merupakan populasi dari peserta SBMPTN, kita asumsikan data berdistribusi Normal.
sehingga kita bisa menggunakan tabel distribusi normal baku Z di atas.

kita ambil contoh  memprediksikan Passing Grade SN FTTM ITB
hal yang perlu kita persiapkan adalah
1. data daya tampung dan peminat FTTM ITB 2016
2. Rataan dan simpangan baku ITB pada tabel statistika deskriptif SBMPTN 2015 di atas.
3. gunakan rumus Z (rumus distribusi normal baku)







nah berikut ini data FTTM ITB

*DT = Daya Tampung SBMPTN 2016

peluang nilai terendah

selanjutnya kita menentukan nilai K menggunakan tabel distribusi Normal di atas dengan peluangnya 0,9562, perhatikan yang dilingkari yah




nah di peroleh



nah jika adek-adek yang memilih FTTM ITB dengan nilai SN nya > 773,158 peluang lulusnya jadi besar.

nah untuk jurusan yang lain adek-adek bisa menghitungnya sendiri,

CATATAN : KLIK IMAGE/gambarnya yaah, biar tulisannya jelas. tulisannya menggunakan LATEX jadi hasilnya transparan.